Pertumbuhan Janin

Pertumbuhan Janin Minggu demi Minggu (dan Apa yang Harus Anda Lakukan?) I
Mother And Baby Tue, 07 Oct 2003 08:56:00 WIB
Menit demi menit, setitik sperma yang membuahi sel telur Anda menjadi janin, lalu menjadi bayi mungil yang Anda dambakan. Bagaimana ia tumbuh dan berkembang? Apa yang dibutuhkannya saat itu? Mari kita simak keajaiban alam ini.

4 Minggu Pertama
Masih terlalu dini untuk melihat perubahan dalam diri Anda. Perut Anda masih rata dan hanya sedikit wanita yang mengenali jika Anda sedang hamil. Pada minggu pertama ini, baru terjadi pembuahan, yakni bertemunya sperma dengan sel telur menjadi cikal bakal janin. Saat inilah, kromosom ayah dan ibu -setiap orang memiliki 46 kromosom- bercampur baur. Bayi adalah kombinasi dari kromosom Anda berdua.
Tiga minggu pertama ini, sebenarnya, usia janin Anda yang baru satu minggu disebut embrio. Ukurannya sebesar kepala peniti dengan panjang sekitar 0,15 mm. Meski kecil sekali, namun lewat ultrasonografi (USG) Anda bisa melihatnya, lho.


Embrio merupakan sekelompok sel yang membelah dengan cepat, yang juga disebut zigot. Sel-sel yang membelah diri dan terbentuk bola sel disebut blastosit. Seminggu setelah pembuahan, blastosit mulai membenamkan diri pada dinding rahim. Selama perkembangan embrio, sistem organ utama janin dibentuk. Tulang, otot, sistem sirkulasi, ginjal, organ pernapasan, organ pencernaan, serta organ seks mulai berkembang.

Di akhir minggu ketiga, blastosit tertanam makin kuat, dan rongga amnion 'penghasil cairan ketuban' mulai terbentuk. Ukuran janin sekitar 0,35-1 mm. 1 mm kira-kira setengah dari huruf o ini, kecil sekali bukan? Jelas belum ada perubahan tubuh atau pertambahan berat badan.

Minggu ke 5
Janin Anda kini berukuran 1,25 mm. Ia sudah mulai mengambang di atas cairan. Bentuknya mulai mirip bayi dengan bentuk kepala yang besar. Pada kedua sisi kepalanya ada kerutan mirip insang. Kerutan itu adalah lipatan jaringan yang merupakan bahan dasar yang kelak akan menjadi dagu, pipi, kerongkongan, dan daun telinga. Juga mulai tampak empat bintik di kepala yang kelak akan menjadi mata dan telinga bayi.
Sistem pencernaan bayi juga mulai terbentuk dengan adanya calon mulut dan rahang, begitu juga plasenta sederhana telah dimilikinya. Pada akhir minggu ini, sistem syaraf dan otak mulai berkembang, jantung mulai terbentuk, bahkan mulai berdetak.

Minggu ke 6
Dari minggu ini hingga minggu ke sepuluh adalah periode embrionik. Masa ini merupakan masa perkembangan yang penting sekaligus rawan bagi embrio. Beberapa faktor dari luar, seperti virus atau bakteri dapat mengganggu perkembangannya.

Disebut masa yang penting karena ruang otak kini mulai terbentuk. Vesikel optik dan lensa pada mata mulai terbentuk. Tabung jantung mulai bergabung menjadi satu dan kontraksi jantung mulai terjadi. Pada minggu ini pula, tumbuh tali pusar yang menghubungkan embrio dan plasenta (ari-ari). Berapa besarkah janin Anda? Panjangnya sekitar 15 mm.

Minggu ke 7
Mulai minggu ini, terjadi lonjakan pertumbuhan pada bayi Anda. Pada akhir minggu ke tujuh, pertumbuhan bayi mencapai 20 mm.
Saat ini, sel-sel tulang rawan bayi mulai berganti dengan sel-sel tulang sesungguhnya. Prosesnya dimulai dari tulang lengan, setelah itu pembentukan tulang-tulang lain dan fungsinya pun berlangsung.
Pada akhir minggu ke tujuh, kepala sudah dapat dikenali. Mata, kuping, hidung, dan mulut pun juga sudah dapat dikenali. Bersamaan itu pula, terjadi pertumbuhan besar pada sistem saraf dan otak berkembang pesat. Lambung yang sudah mulai tampak pada minggu-minggu sebelumnya mulai mengeluarkan cairan pencernaan walaupun belum berisi makanan, lho. Nah, embrio Anda sedang menuju pada kelengkapannya.

Minggu ke 8
Panjang janin Anda dari kepala hingga pantat bayi sekitar 25 mm. Rahim sudah mulai membesar, tapi bentuk perut belum terlihat benar, apalagi jika ini adalah kehamilan pertama Anda.
Janin terus bertumbuh dan berkembang cepat. Lipatan kelopak mata mulai terbentuk pada wajah. Ujung hidung sudah ada, telinga dalam dan luar mulai terbentuk, bahkan liang telinga tengah yang mengontrol pendengaran sudah berkembang. Semua sel yang akan membentuk organ tubuh penting, seperti jantung, otak, hati, ginjal, paru-paru, dan usus siap berkembang dan terbentuk lebih sempurna.

Minggu ke 9
Panjang janin kini mencapai 38 mm. Bayi sedang membentuk sistem organnya. Proses ini disebut organogenesis. Bentuknya sudah mirip bayi manusia. Lengan dan tungkai janin sudah lebih panjang, terlipat ke daerah jantung, kaki pun cukup panjang.

Mulut bayi sudah bisa membuka dan menutup, bahkan ia berlatih gerakan mengisap dan menelan. Adakalnya ia menelan cairan ketuban. Tapi jangan khawatir akan tersedak sebab ia belum bernafas dengan paru-parunya. Matanya juga sudah bisa menutup dan akan terus menutup sampai usianya 6 atau 7 bulan. Ketika janin berkembang, Anda pun berubah. Rahim mulai bertambah besar, payudara makin berisi, dan mungkin juga ada perubahan pada kulit dan mulut. Nah, Anda harus menjaga kesehatan dengan makanan bergizi, rajin ke dokter, dan merawat kesehatan, dan kebersihan badan serta mulut.

Minggu ke 10
Minggu ini adalah akhir minggu embrionik. Periode janin pun dimulai. Buah hati Anda tak lagi disebut embrio tapi janin. Panjangnya sudah sekitar 40-50 mm, beratnya sekitar 7 gram. Bagian luar alat kelaminnya mulai terbentuk lho. Kalau si bayi laki-laki buah pelirnya akan berbentuk seperti tonjolan. Kalau perempuan, akan tumbuh saluran telur, rahim, dan bagian atas vagina. Walaupun janin terbungkus selaput, namun jari kaki dan tangannya bisa dibedakan. Jari kaki yang tumbuhnya lebih lambat dari jari tangan memiliki jari-jari lebar seperti kipas.

Minggu ke 11
Bentuk janin sudah benar-benar bayi manusia. Organ-organ tubuhnya pun sudah terbentuk sempurna dan sudah menjalankan fungsinya masing-masing. Misalnya, tali pusar sudah menyalurkan makanan dan zat asam. Air ketuban pun sering terminum oleh janin. Saat ini, janin Anda sudah relatif aman dari gangguan luar seperti infeksi. Berapa berat dan panjangnya? Beratnya kira-kira 10 gram, di akhir bulan ke tiga, panjangnya mencapai 5 cm.

Minggu ke 12
Janin mulai aktif bergerak. Tapi, Anda mungkin belum merasakannya sampai 1 atau 2 bulan mendatang. Paling-paling yang terasa hanya degutan kecil di daerah perut. Padahal ia bergerak aktif lho, adakalanya bersalto, bahkan bisa membalikkan badan sampai 360 derajat.

Sistem saraf bayi telah berkembang sangat baik. Karena itu, meski Anda kurang merasakan gerakannya, namun janin sudah merasakan stimulasi dari luar. Elusan tangan Anda dapat membuatnya mengedipkan mata, membuka mulut, atau menggerakkan tangan dan kaki. Panjangnya sekitar 6 cm dan beratnya sekitar 18 gram.

Sumber: Tabloid Ibu Anak

Post a Comment

0 Comments